Thursday, March 28, 2019

Benarkah minuman beralkohol bisa menghangatkan badan?


Jawaban singkat.
Tidak benar.
Pada dosis tertentu, alkohol akan memberikan efek relaksasi dan pelebaran pembuluh darah (vasodilatasi).
Melebarnya pembuluh darah akan meningkatkan volume darah yang mengalir, panas yang dimiliki oleh darah kemudian akan dilepaskan pada kulit dan menyebabkan sensasi hangat.
Efek yang dapat terlihat dengan jelas adalah wajah dan ujung jari yang memerah setelah mengkonsumsi alkohol.
Anggaplah mekanisme yang terjadi seperti panas mesin kendaraan yang dialirkan melalui air radiator dan akan dibuang melalui kisi - kisi serta kipas radiator.

Proses ini dapat mengurangi kemungkinan terjadinya radang dingin (frostbite) yang biasanya menyerang ujung jari maupun hidung, karena suhu jaringan yang rawan tersebut akan meningkat.
Akan tetapi, melalui mekanisme ini alkohol tidak dapat menghangatkan badan, yang justru terjadi adalah suhu inti tubuh akan semakin menurun. Semakin banyak panas yang terlepas melalui kulit dapat mengarah pada hipotermia.
Sebenarnya kondisi hipoglikemi (rendahnya kadar glukosa darah) yang disebabkan oleh alkohol juga dapat memperparah hipotermia yang mungkin terjadi, saya akan memperpanjang jawaban ini apabila dibutuhkan. :D
Terima kasih sudah berkenan membaca.

No comments:

Post a Comment