Dengan kandungan dan khasiat yang sama, mengapa harga obat paten dan generik bisa berbeda?

Obat generik hanya bisa diproduksi setelah obat paten habis masa patennya.

Obat paten memiliki harga yang mahal untuk membiayai seluruh tahapan penelitian dan pengembangan yang dilakukan dalam penciptaannya.

Masih banyak masyarakat yang masih belum mengetahui perbedaan antara obat paten (inovator) dengan obat generik bermerek (obat generik yang diberikan merek dagang oleh produsen).

Saya ingin bercerita singkat mengenai amlodipine sebagai contoh, boleh yah? hehe.

Amlodipine pertama kali diciptakan oleh Pfizer, dipatenkan pada tahun 1986 dan dijual dengan merek dagang Norvasc. Inilah yang menyebabkan suatu obat disebut dengan obat paten.

Setelah jangka waktu tertentu, paten dari Amlodipine akan habis masa berlakunya dan dipublikasikanlah semua data mengenai Amlodipine sehingga produsen lain dapat memproduksi obat yang sama. Obat ini disebut dengan obat generik.

Produsen obat juga boleh mendaftarkan merek untuk obat generik yang mereka pasarkan, obat - obatan ini disebut dengan OGB (obat generik bermerek).

Sejauh keilmuan yang saya miliki, suatu obat generik bermerek selama tidak memiliki kelebihan seperti diformulasikan dengan bentuk sediaan tertentu seperti penyalutan atau pelepasan dipercepat, sebenarnya memiliki kualitas dan efektifitas yang sama saja dengan obat generik karena pengujian yang dilakukan sama.

Mereka semua sama - sama harus melalui uji bioekivalensi terhadap obat inovator (paten).

Perbedaan yang mungkin dapat mempengaruhi disparitas harga antara obat generik dengan OGB, diantaranya adalah supplier dari bahan aktif farmasi maupun eksipien (bahan pembantu) yang digunakan, karena sudah menjadi pengetahuan umum bahwa produk eropa dianggap memiliki kualitas lebih baik dibandingkan produk china/india.

Faktor lain yang mungkin berpengaruh kepada harga adalah kecanggihan dari mesin yang menyebabkan yield produksi tinggi, keberanian produsen untuk mereject produk apabila terjadi out of specification, efisiensi jalur distribusi yang digunakan dan lain sebagainya.

Saran saya, tidak perlu membuang uang lebih banyak untuk membeli obat generik bermerek, kecuali jika anda memiliki kecocokan dengan salah satu obat dan efek sugesti membantu mempercepat penyembuhan.